Dosen Program Studi Teknik Industri UPN Veteran Jawa Timur, termasuk Bapak Tranggono, melakukan kunjungan ke PT. Adiluhung Saranasegara Indonesia (PT. ASSI) dalam rangka pengembangan kemitraan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk mendukung pembelajaran praktis dan profesionalisme mahasiswa di bidang industri kelautan. PT. ASSI, yang didirikan pada tahun 1992 dan kini berada di bawah PT. Dharma Lautan Utama, memiliki posisi strategis sebagai perusahaan galangan kapal yang bergerak dalam pembangunan dan perawatan kapal-kapal nasional. Dengan lokasinya yang terletak di tepi Alur Pelayaran Selat Madura, PT. ASSI memiliki keunggulan logistik dan infrastruktur pendukung yang mempermudah mobilitas material, peralatan, dan tenaga kerja—sebuah lingkungan ideal untuk pembelajaran industri kelautan.

Dalam kunjungan tersebut, tim dosen dan manajemen PT. ASSI mengeksplorasi peluang kerjasama yang memungkinkan mahasiswa untuk berpartisipasi langsung dalam berbagai aspek operasional galangan kapal, termasuk manajemen mutu, keselamatan dan kesehatan kerja (K3), serta manajemen lingkungan yang telah mendapatkan pengakuan internasional melalui sertifikasi ISO 9001, ISO 45001, dan ISO 14001. Kemitraan ini dirancang untuk memperkaya keterampilan mahasiswa dengan memberikan mereka kesempatan untuk memahami penerapan teknologi dan pengetahuan kelautan dalam skala industri.

Melalui program MBKM ini, mahasiswa Teknik Industri akan dapat mengembangkan kompetensi dalam bidang perawatan dan rekayasa kapal, dengan paparan langsung terhadap praktik-praktik terbaik industri maritim yang ramah lingkungan, aman, dan berkelanjutan. Visi PT. ASSI untuk menjadi simbol teknik kelautan Indonesia yang unggul sejalan dengan misi menciptakan produk yang aman, kompetitif, dan berkualitas tinggi. Hal ini juga relevan bagi mahasiswa untuk belajar di bawah bimbingan tenaga kerja terampil dan profesional PT. ASSI yang telah berkontribusi membangun kepercayaan dan reputasi perusahaan sebagai galangan kapal andalan. Kerjasama ini diharapkan dapat menyiapkan mahasiswa dengan keterampilan industri maritim yang relevan, memperkuat pemahaman praktik lapangan, serta membuka wawasan untuk menghadapi tantangan dan peluang di sektor kelautan dan perkapalan.